Bisns Chinese Food Dulang Untung Besar

Bisns Chinese Food Dulang Untung Besar

Masakan Chinese Food memang dikenal dengan cita rasa yang lezat dan nikmat hingga banyak orang yang menggemarinya. Bisnis Restauran Chinese Food sendiri telah banyak dilakukan banyak orang di Indonesia dengan keuntungan laba yang menjanjikan. Capcay, Bakmi dan sebagainya merupakan salah satu olahan jenis masakan Chinese Food yang banyak digemari masyarakat kita sehingga jenis bisnis masakan Chinese Food banyak yang memilih memproduksi masakan Capcay, Bakmi dan sebagainya.

Kelezatan dan Kenikmatan masakan Chinese Food menjadi peluang bisnis yang dijalankan oleh Franky Hutabarat. Franky Hutabarat dalam memulai usaha masakan Chinese Food hingga ia mampu meraup untung Rp 10 hingga Rp 60 juta per bulan dari bisnis tersebut.

Franky Hutabarat seorang Pebisnis masakan Chinese Food dari kota Medan provinsi Sumatera Utara merintis dunia bisnis Chinese Foodnya dimulai tahun 2011. Dalam menjalankan bisnisnya Franky memilih menggunakan nama usahanya dengan label Restauran Bahagia sehingga mudah dikenal konsumen.. Saat meneruskan bisnis masakan Chinese Food tak disangka masakan yang dibuat dan diolah Franky Hutabarat banyak disukai orang.

Akhirnya ia pun meneruskan usaha masakan Chinese Food dengan membuka restaurant di beberapa tempat diantaranya Balige dan Torsea. Dalam satu hari Restauran Bahagia mampu memproduksi bahan baku untuk masakan Chinese Food dengan beberapa jumlah untuk jenis masakan seperti tepung terigu 17 kg, Ayam dua ekor dan Daging Babi 20 kg.Dalam pemasarannya Restauran Bahagia mematok harga untuk beberapa menu berkisaran mulai dari Rp 22 ribu hingga Rp 70 ribu untuk per porsinya Ada banyak pilihan menu yang ditawarkan Franky Hutabarat yakni Bakmi Mie Kuah, Capcay, Mie Goreng dan sebagainya..

Dalam melancarkan proses produksi Restauran Bahagia yang dijalankan oleh Franky Hutabarat memilih untuk mempergunakan Mesin Cetak Mie Tipe MJ 180 dan Mesin Cetak Mie Manual Tipe MJ 150 yang dibeli dari Toko Mesin Maksindo. Penggunaan mesin tersebut dipilih untuk memudahkan serta melancarkan proses produksi yang praktis dan cepat. Dengan menggunakan kedua mesin tersebut Franky mengakui jika proses produksinya berjalan lebih lancar dari sebelumnya.

Dalam satu harinya ia dapat dengan mudah mengantongi uang hingga Rp 3  hingga Rp 6 juta. Namun jika dihitung per bulannya keuntungan yang didapatkan Franky dari bisnis Chinese Food terbilang fantastis dengan kisaran nilai Rp 60 juta rupiah.(Tri Deny Tr)