Omzet Bakmi Jawa Menggiurkan
Omzet Bakmi Jawa Menggiurkan
Bakmi Jawa merupakan salah satu jenis kuliner yang sudah terkenal pamornya tidak hanya lidah orang Indonesia saja melainkan lidah orang Mancanegara. Dengan cita rasa mie kuning yang khas dipadukan dengan aneka macam bumbu rempah dan potongan bahan lainnya menjadikan makanan ini digemari oleh semua kalangan baik tua maupun muda. Tidak mengherankan jika usaha kuliner yang satu ini mudah ditemui dimana-mana mulai dari gerai kaki lima hingga resto yang berkelas internasional.
Salah satu Pengusaha Mie Jawa adalah Supomo asal Magelang Jawa Tengah memulai usahanya sejak Juni 2013 berawal dari hobinya makan bakmi akhirnya ia berinovasi untuk mencoba membuat resep bakmi sendiri.”Tujuan awal saya membuka usaha ini sebagai sarana pengobat rasa kangen bagi para perantau sehingga mereka tidak perlu jauh-jauh untuk pulang kampung,”ujar Supomo
Bermodalkan uang Rp 25 juta untuk membeli perabotan, bahan-bahan, mesin pencetak mie dan keperluan lainnya. Ia pun membangun kios Bakmi Pak Pom dengan konsep kaki lima yang menyediakan aneka menu kuliner khas jawa seperti Bakmi Jawa, Sego Kucing (Nasi Kucing), dengan target pasar kalangan menengah ke bawah seperti Mahasiswa, Supir, dan lain sebagainya.
Untuk membantu proses produksi usaha Bakmi Jawa Pak Pom menggunakan Mesin Pencetak Mie Otomatis Tipe MJ-180 dari Toko Mesin Maksindo “Dengan mesin ini mampu memproduksi sebanyak 2 kilo mie dengan waktu 2 jam saja saya sangat puas dengan cara kerja mesin tersebut dan cara memakainya pun sangat mudah serta belum pernah menemui kendala selam menggunakan mesin ini,”paparnya.
Bakmi Jawa Pak Pom mematok harga perporsinya bervariasi untuk Bakmi Godog, Mie Goreng, Nasi Godog dan Magelangan seharga Rp 15 ribu, dan Nasi Goreng Rp 12 ribu sedangkan minuman berkisar mulai Rp 5 ribu hingga Rp 7 ribu.(Tri Deny Tr/Bayuaji Alviantoro)